Trending.co.id, Tenggarong – Pemkab Kukar melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesra, Didik Ramyadi menghadiri acara syukuran dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun PT Mahakam Gerbang Raja Migas (MGRM) Kukar ke-5 di Graha Migas Tenggarong, pada Kamis (26/10/2023).
Pada kesempatan tersenut, Didik Ramyadi berharap PT MGRM dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ia juga mendorong jajaran PT MGRM untuk mengawasi pengelolaan SDA di Kukar. Kata dia, jika SDA sudah dikelola dengan baik maka akan berdampak pada peningkatan pendapatan daerah.
“Kalau ini dikelola dengan baik maka akan bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam hal kemajuan infrastruktur maupun perekonomian,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur PT MGRM, Efri Novianto menyebutkan, di usia Perseroda yang tergolong baru ini, pihaknya berkomitmen untuk membangun relasi dan kolaborasi ke semua pihak untuk membesarkan BUMD tersebut.
Ia berharap momentum HUT kali ini menjadi awal yang baik bagi MGRM Kukar untuk berbenah dan menjadi BUMD terbaik di Kaltim pada tahun 2027.
“Kami akan kejar ketertinggalan dari BUMD lainnya. Mudah-mudahan tahun selanjutnya mampu meningkatkan kinerjanya sehingga visi menjadikan MGRM terbaik di Kaltim tahun 2027 bisa tercapai,” ucap Efri.
Visi itu, kata dia hanya tercapai dengan kinerja serta dukungan dari semua karyawan dan stakeholder yang bermitra dengan MGRM.
Efri menyebutkan, MGRM merupakan salah satu BUMD yang ditugaskan oleh Pemkab Kukar sebagai penerima PI dari beberapa blok Migas.
Melalui penerimaan Participating Interest (PI), MGRM bakal menyetor pendapatan sekitar Rp 50 miliar ke Pemkab Kukar di tahun ini.
“Tahap awal kita penerima PI Blok Mahakam. Yang sekarang sedang berproses, dan sudah banyak PAD yang kita setorkan ke Pemda,” ujarnya.
“Kemudian tahun depan ada blok Eastkal-Attaka dan blok Sanga-Sanga,” sambung Efri.
Menurut dia, PI memiliki manfaat yang cukup besar bagi pembangunan daerah.
Tidak hanya untuk memberdayakan BUMD di daerah agar memiliki pengalaman bisnis tetapi juga mendorong adanya pengelolaan Migas di hilir.
Di sisi lain, untuk meningkatkan pendapatan bagi daerah, Efri mengaku bakal mengembangkan bisnis seperti kafe, minimarket, penjualan beras, pupuk, tour and travel tiket maupun perhotelan.
“Kita sudah menjalin relasi dengan Pemda untuk memenuhi kebutuhan mereka. Saya berharap usaha MGRM makin sukses ke depannya,” pungkasnya. (Adv/Diskominfo Kukar)
Discussion about this post