Trending.co.id, Bontang – Peraih juara 1 cabang Fahmil Qur’an pada ajang MTQ Nasional XXX tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) 2024, menagih janji Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang. Janji tersebut berupa bonus bagi para jawara peserta asal Bontang.
Dari delapan peserta yang ikut dalam ajang MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) Nasional XXX tahun 2024 di Samarinda, mulai 6 hingga 16 September 2024 lalu. Tujuh orang diantara nya keluar sebagai pemenang dari berbagai kategori lomba.

Namun, hingga kini apresiasi bagi para pemenang tak kunjung dapat kepastian. Meskipun, sebelumnya telah disampaikan melalui surat resmi. Dengan penuh tanya, perwakilan peserta menyampaikan kabar tersebut kepada wartawan Trending.co.id.
“Hingga saat ini apresiasi atau bonus dari Pemerintah Kota Bontang kepada para juara MTQ belum juga diberikan. Meskipun sebelumnya sempat dijanjikan melalui surat resmi,” ujarnya melalui pesan Aplikasi Whatsapp (WA), pada hari Minggu (22/6/2025).
Lebih lanjut, ia menuturkan, bahwa pertanyaan muncul kembali di benaknya. Ketika dirinya mengetahui para juara dari kabupaten/kota tetangga Bontang, Kaltim telah menerima bonus.
Bahkan, peserta juara 1 asal Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sudah diberi bonus berupa satu unit rumah. Untuk peserta asal Samarinda, mendapatkan apresiasi sebesar Rp 50 juta dan umroh yang meraih juara pertama.
“Dari Kutim memberi bonus hingga Rp100 juta. Sementara kami dari Bontang belum menerima bentuk apresiasi apa pun hingga kini,”
tuturnya.
Ia berharap Pemkot Bontang tidak melupakan komitmennya kepada para peserta dan pelatih yang ikut lomba. Atas pencapaian itu, telah menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Kota Taman di tingkat Nasional.
“Semoga dengan adanya informasi ini bisa menjadi perhatian kembali dari pihak pemerintah,” pungkasnya.
Sebagai informasi, berikut nama-nama peraih juara dari Kota Bontang:
1. Devan Bagus Putra Arifin – Juara 1 Fahmil Qur’an
2. Ahmed Mohammed – Juara 1 Fahmil Qur’an
3. Fairuz – Juara 2 Fahmil Qur’an
4. Abdul Hamid – Juara 1 Syarhil Qur’an
5. Khairul Qamar – Juara 1 KTIQ
6. Dhiyyan Rifiya – Juara 2 Tafsir Bahasa Inggris
7. Rosyada – Juara 3 Tafsir Bahasa Arab
8. Ustadz Syamsiroh – Pelatih Fahmil Qur’an (Juara 1 putra & Juara 2 putri)
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Bontang, Aji Erlynawati mengungkapkan bahwa keterlambatan bonus pagi para pemenang, lantaran waktu lomba menjelang akhir tahun. Sehingga, kata dia belum masuk dalam pengajuan anggaran di murni tahun 2025.
“Waktu itu kan lombanya akhir tahun ya. Pada saat itu tidak ada lagi dananya yang mau dialokasikan. Makanya, bonus tersebut ajukan di anggaran perubahan 2025,” jawab Aji Erlynawati kepada Trending.co.id saat dikonfirmasi usai Rapat Paripurna DPDR ke-9, Senin malam (23/5/2025).
Lebih lanjut, ia menjelaskan karena pada waktu itu di akhir tahun sehingga bonus bagi juara MTQ Nasional diajukan pada perencanaan anggaran tahun ini. Kendati demikian, Aji Erlynawati menegaskan komitmennya untuk para peserta yang meraih juara.
“Kalau dimurni juga alokasi anggaran tidak ada. Kami (Pemerintah, Red.) berkomitmen dan Insya Allah di perubahan ini akan disalurkan,” tutupnya. (Jay)











Discussion about this post