Bontang Terendam Banjir, Kondisi Belum Surut
Trending.co.id, Bontang – Banjir kembali melanda Kota Bontang setelah hujan deras yang mengguyur wilayah ini dalam kurung waktu yang cukup lama, Selasa (16/9/2025). Akibatnya, debit air Sungai Bontang meluap dan meluber ke sejumah pemukiman warga.
Terpantau, beberpa wilayah tergenang air dan terdampak banjir dengan ketinggian melewati lutur orang dewasa. Dari informasi yang dihimpun media ini, ada dua titik yang terendam, pertama kawasan belakang Bank Dhanarta di RT 8 Kelurahan Api-api dan Jalan Catur, RT 7 Perumahan Bontang Permai.
Di wilayah RT 8 Api-api, genangan air merendam tiga gang, yakni Gang Polo Air 1, Polo Air 7, dan Polo Air 12. Salah seorang warga, Eko mengungkapkan sekitar 36 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di lokasi tersebut.
“Paling tidak setiap gang itu ada 12 KK. Kalau ditotal, ada sekitar 36 KK yang rumahnya terendam,” ujarnya saat ditemui di lokasi.
Sementara itu, di Jalan Catur Perumahan Bontang Permai, air dengan ketinggian sepaha orang dewasa mulai masuk ke permukiman warga. Menurut keterangan Ardan, salah satu warga, air berasal dari pintu air yang saat ini tengah dalam proses perbaikan.
“Meski turap yang jebol sudah diperbaiki, tapi air tetap masuk melalui pintu air yang belum selesai diperbaiki,” jelasnya.
Diketahui, terdapat empat pintu air di kawasan tersebut. Dua di antaranya sudah rampung diperbaiki, sedangkan dua lainnya masih dalam pengerjaan. Pintu air ini biasanya digunakan warga untuk membuang aliran air ke sungai.
Berdasarkan pantauan wartawan Trending.co.id di lokasi, hingga berita ini diterbitkan, tampak kondisi banjir belum surut, khususnya di Jalan Catur Perumahan Bontang Permai. Bahkan, ketinggian air diperkirakan masih akan bertambah, mengingat luapan mulai merambat ke sepanjang Jalan Jenderal Ahmad Yani.
Kondisi serupa juga dirasakan oleh warga di wilayah Perumahan Bank Tabungan Negara (BTK) Pupuk Kalimantan Timur (PKT) atau lebih kenal BTN PKT Cluster Dahlia, tepatnya di Samping Pasar Gajar. Dari video yang beredar, air mencapai pinggang orang dewasa. Beberapa kendaraan roda dua turut terendam air akibat banjir.
“Airnya sepinggang ya Allah,” ujar warga dalam video tersebut. (Jay)












Discussion about this post