Trending.co.id, Bontang – Kebersihan lingkungan sekolah merupakan tanggung jawab semua warga sekolah. Namun, kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah perlu terus ditingkatkan. Sebagai sekolah yang meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Tingkat Kota Bontang, SDN 010 Bontang Utara terus berupaya untuk meningkatkan dan mempertahankan prestasi Adiwiyata, salah satunya dengan membentuk Polisi Keamanan Pangan Sekolah dan Polisi Kantin Sehat.
Wali Kelas 5 C, Ayu mengatakan dalam program Sekolah Adiwiyata itu yakni membentuk Polisi Keamanan Pangan Sekolah dan Polisi Kantin Sehat. Tujuannya, tentu agar sekolah tetap bersih, rapi dan sehat.
“Untuk Polisi Kantin Sehat ini, kami ambil dari murid-murid sekolah. Mereka bertugas memeriksa kebersihan kantin dan makanan yang dijual. Mereka juga memastikan semua yang belanja di kantin membawa tempat bekal dan tumbler,” kata Ayu saat dihubungi, Rabu (22/1/2025).
Dijelaskan, bahwa setiap harinya, akan ada dua anak yang piket menjadi Polisi Kantin Sehat. Jika ada kedapatan siswa atau warga sekolah yang tidak membawa tempat bekal ataupun tumbler, maka akan ditegur oleh Polisi Kantin Sehat.
“Mereka akan mencatat nama siswa tersebut di buku piket dan akan diberikan nasihat oleh wali kelas masing-masing,” ujarnya.
Namun, lanjut Ayu, jika siswa tersebut masih melakukan hal yang sama berulang kali, maka pihak sekolah akan memanggil orang tua dari siswa tersebut dan meminta bantuan kerja sama orang tua agar siswa tersebut tidak lagi melanggar aturan sekolah.
“Program ini salah satu upaya kami untuk tetap mempertahakan Sekolah Adiwiyata, karena kami akan memasuki penilaian Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Kaltim,” ungkapnya.
Ayu berharap SDN 010 Bontang Utara bisa selalu menjadi sekolah yang bersih, sehat, aman dan nyaman.
“Semoga kami bisa juara Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Kaltim, karena kami juga ada program Pokja Pemilahan Sampah, dan untuk kantin tidak lagi menggunakan plastik,”pungkasnya.
1. Umi Khasanah ( koord. pokja pengomposan)
2. Hasnawati ( koord. pokja pengelolaan sampah)
3. Nur Ngazizah ( koord. Konservasi energi)
4. Neny Andriani (koord. Sanitasi dan drainase)
5. Ayu indah aprilia ( koord. Pokja kantin sehat)
6. Yosita Hendriyanti (koord. Pokja 3 R)
7. Surianty (koord. Pokja green House)
8. Luluk rinawati (koord. Pokja pemeliharaan tanaman).(asr)
Discussion about this post