Trending.co.id, Bontang – Capaian Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kota Bontang masih minim. Di tahap kedua ini, cakupan PIN Polio masih berada di angka 83 persen, dan dinilai masih belum mencapat target 95 persen.
Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Kota Bontang Heri Keswanto mengatakan perlunya memberikan pemahaman kepada para orang tua tentang pentingnya imunisasi polio.
“Banyak dari masyarakat yang masih ketakutan anaknya diberikan imunisasi, mungkin karena kurangnya pemahaman,” kata Heri saat diwawancara usai menghadiri Rapat Lintas Sektor Kecamatan Bontang Selatan, Selasa (1/10/2024).
Dengan kurangnya pemahaman orang tua ini, banyak orang tua yang ketakutan anaknya akan sakit setelah diberikan imunisasi. Terlebih, kata Heri, ada beberapa kasus serupa. Sehingga ketakutan-ketakutan seperti itu yang perlu diberikan pemahaman.
“Saya sepakat dengan Bu Dokter Kepala Puskesmas Bontang Selatan, bahwa harus ada seminar-seminar untuk memberikan pemahaman kepada para orang tua,” ujarnya.
“Tapi kalau bisa seminarnya, jangan bersifat umum, namun buatkan seminar per RT, sehingga bisa lebih fokus bagi ibu-ibu yang memiliki anak,” sambungnya.
Menurutnya, kalau seminar dilakukan secara umum, maka yang datang hanya perwakilan. Hal itu pun hanya sebagai menggugurkan kewajibannya untuk mewakili RT wilayahnya atau lainnya.
“Masih banyak sebenarnya, orang tua-orang tua yang belum paham terkait manfaat dari imunisasi ini. Maka ini tugas pemerintah dan semua pihak untuk mengedukasi,” ungkapnya.
Sosialisasi juga, lanjut Heri, diperlukan untuk membuka pemikiran-pemikiran para orang tua yang belum tahu banyak mengenai pentingnya imunisasi.
PIN Polio ini, menjadi program nasional, dimana setiap daerah perlu melakukannya termasuk Pemerintah Kota Bontang. Pemerintah pusat menargetkan cakupan PIN Polio mencapai 95 persen di semua wilayah.(asr/adv dprd bontang)
Discussion about this post