Trending.co.id, Bontang – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan tahun 2025, penanaman jagung serentak seluas satu juta hektar resmi dicanangkan. Jagung, sebagai salah satu komoditas strategis, memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Selain menjadi bahan pangan utama, jagung juga berfungsi sebagai bahan baku industri dan pakan ternak dengan nilai ekonomi yang tinggi.
Di Kota Bontang, meskipun memiliki keterbatasan, pemerintah dan masyarakat berkomitmen untuk berkontribusi pada program nasional ini. Dalam acara yang digelar di kota tersebut, Wali Kota Bontang menyampaikan apresiasinya kepada berbagai pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini, termasuk Polres Bontang yang turut menjadi pelopor.
“Keberhasilan program ini tidak hanya berdampak pada ketahanan pangan nasional, tetapi juga pada kesejahteraan petani dan masyarakat luas,” ujar Wali Kota Basri Rase yang diwakili oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian Kota Bontang, Ahmad Aznem.
Beliau menekankan bahwa sinergi antara pemerintah, petani, dan pemangku kepentingan lainnya menjadi kunci utama dalam memastikan keberhasilan penanaman jagung serentak ini.
Wali Kota juga menyerukan pentingnya kolaborasi dan inovasi untuk memperkuat sektor pertanian. Dengan semangat optimisme dan kerja keras bersama, target swasembada pangan pada tahun 2025, khususnya untuk jagung, diyakini dapat tercapai.
Kegiatan ini menjadi momentum awal untuk memperkuat koordinasi lintas sektor. Pemerintah Kota Bontang berharap, melalui program ini, dapat tercipta peluang ekonomi baru bagi petani dan masyarakat lokal sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor jagung.
Dengan sinergi dan dukungan seluruh elemen, Indonesia semakin dekat dengan cita-cita menjadi negara yang mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangannya. “Jagung serentak, swasembada dekat!,” pungkasnya.(*)
Discussion about this post